Rabu, 29 Desember 2010

ekonomi

EKONOMI
KLASIK
NEOKLASIK
MODERN
EKONOMI ISLAM
PENGERTIAN EKONOMI
Perkataan ekonomi berasal dari bahasa Greek (yunani) yaitu ‘oikos’ dan ‘nomos’ yang artinya:
PERATURAN RUMAHTANGGA.
DEFINISI EKONOMI KLASIK
Ahli-ahli ekonomi klasik menekankan ekonomi sebagai suatu ilmu kekayaan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan bagaimana cara-cara yang digunakan untuk mendapatkan kekayaan tersebut
Ahli-ahli ekonomi klasik terkemuka:
–Adam Smith, (1723-1790),
–F . A . Walker,
–David Ricardo, (1772-1823)
–J.S.Mill dan (1806-1873)
–J.B. Say.
–Irving Fisher (1867-1947)
–John Maynard Keynes (1883-1946),
Pendapat Tokoh Ekonomi Klasik
1) Adam Smith mendefinisikan ekonomi sebagai kajian tentang sebab-sebab terjadinya kekayaan.
2) F.A. Walker menyatakan ekonomi adalah satu cabang ilmu yang berhubungan dengan kekayaan.
3) David Ricardo mendefinisikan ilmu ekonomi sebagai suatu kajian tentang hukum berbagai jenis golongan masyarakat.
4) J.B. Say mendefinisikan ekonomi sebagai suatu kajian tentang peraturan yang menentukan kekayaan.
5) J.S. Mill mendefinisikan ekonomi sebagai suatu ilmu yang berhubungan dengan pengeluaran hasil negara.
DEFINISI EKONOMI NEO-KLASIK
nPara ahli ekonomi neo-klasik memberi penekanan kepada kebajikan manusia. Kekayaan material dianggap sebagai sumber kebajikan manusia atau merupakan alat untuk mencapai tujuan dan bukannya kekayaan itu sendiri sebagai tujuan.
nAhli-ahli ekonomi neo-klasik diketuai oleh Alfred Marshall dan kemudiannya diikuti oleh ahli-ahli ekonomi lain seperti Edwin Cannan, A. C. Pigou dan William Beveridge
Pendapat Tokoh Ekonomi Neo-Klasik
nAlfred Marshall mendefinisikan ekonomi sebagai suatu kajian tentang kelakuan manusia yang berkaitan dengan cara mereka mendapatkan dan menggunakan barang-barang kebutuhan
nEdwin Cannan menyatakan tujuan ilmu ekonomi adalah untuk menerangkan faktor-faktor umum yang menentukan kabajikan material
nA. C. Pigou menerangkan ilmu ekonomi ialah satu kajian untuk menambahkan jumlah pengeluaran untuk meningkatkan taraf hidup
nWillian Beveridge mendefinisikan ekonomi sebagai suatu kajian tentang cara manusia bekerjasama untuk mendapatkan keperluan material.
EKONOMI MODERN
nEkonomi adalah suatu kajian ilmu sosial yang fokus terhadap bagaimana masyarakat memilih dan menggunakan sumber-sumber pengeluaran yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang tidak terbatas.
Pendapat Tokoh Ekonomi Modern
Lionel Robbins yang mendefinisikan ekonomi ialah suatu ilmu yang mengkaji tingkah laku manusia yang berhubungan dengan kehendak mereka yang tidak terbatas dengan sumber-sumber terbatas dengan memaksimalkan kegunaan (utility).
Lionel Robbins membuat definisi ini berdasarkan empat ciri dasar kehidupan manusia yaitu:
uManusia mempunyai kehendak untuk dipenuhi.
uAlat (uang) untuk memenuhi kehendak tersebut terbatas.
uSumber yang terbatas digunakan untuk beberapa pilihan kegunaan.
uManusia perlu membuat pilihan
Ekonomi Islam
nAdalah merupakan studi ilmu sosial yang mempelajai masalah ekonomi manusia berdasarkan nilai-nilai Islam.
nPerancangan dan aktivitas ekonomi telah terjadi sejak zaman Nabi Yusuf a.s
kegiatan ekonomi pada awal Islam agak terbatas dengan kegiatan jual-beli saja di pasaran yang sederhana.
nMulai abad kedua Hijriah, beberapa kajian mengenai kegiatan ekonomi secara khusus dan lahirlah tulisan-tulisan mengenai hukum riba, sistem harga, monopoli, cukai, zakat, keuangan kerajaan, perbankan dan sebagainya.
Bapak Ekonomi Islam
Dua tokoh yang sering disebut sebagai bapa Ekonomi Islam ialah:
Ibn Taymiyah (1262-1328 Masehi)
Ibn Khaldun (1332-1406 Masehi).
nIbn Taimiyah yang berpusat di Damsyik adalah terkenal dengan pandangannya mengenai harga, pasaran sempurna, monopoli, dan spekulasi.
nIbn Khaldun, berasal dari Haramaut dan berpindah ke Andalus merupakan tokoh ekonomi dengan pemikiran ekonomi yang penting di dalam kitabnya yang terkenal, yaitu Mukaddimah berisi tentang nilai, buruh, sistem harga, hukum permintaan dan penawaran, penggunaan dan pengeluaran, uang, modal, keuangan negara.


sumber : google

Tidak ada komentar:

Posting Komentar